Everything Is Too Easy After Maxing My Talents - Chapter 50

Only Web ????????? .???

Bab 50: Menyapu Kediaman Li (versi revisi)

Penerjemah: 549690339

Li Fusheng melambaikan tangannya.

…
Para pelayan segera menyerbu ke arah Li Yueming seperti serigala dan harimau.

Mengenai hal ini.

Li Yueming mencibir.

Dia telah tinggal di keluarga ini selama beberapa tahun.

Li Yueming benar-benar kecewa dengan keluarga yang hanya peduli pada keuntungan dan tidak memiliki persahabatan.

Sebelumnya, saat Li Fusheng memperkenalkannya kepada para guru.

Dia mengira ayahnya yang murahan itu tiba-tiba mempunyai hati nurani dan ingin memberi ganti rugi kepadanya.

Pada akhirnya, kata-katanya menyiratkan bahwa dia ingin Li Yueming menjadi batu loncatan bagi putra sulung dan keduanya. Dia sama sekali tidak mempertimbangkannya.

Itulah sebabnya.

Li Yueming menolaknya secara langsung.

Namun, dia tidak pernah menduga bahwa…

Atas dasar bahwa dia telah dengan jelas menolaknya.

Orang tua ini, Li Fusheng, beraninya mengundang Master Bela Diri yang disebut-sebut itu ke halaman.

Dia berencana memaksa Li Yueming untuk belajar.

Jangan salahkan Li Yueming karena bersikap kejam.

Namun…

Pada saat ini.

Sosok kurus tiba-tiba keluar dari belakang Li Yueming.

Ibunya yang murahan berdiri di depannya untuk melindunginya, memegang erat pisau dapur berkarat di tangannya.

Dia melambaikannya beberapa kali.

Dia melotot ke arahnya dengan mata merah dan berkata dengan kasar, “Siapa yang berani menyentuh anakku?”

Dia melihat pisau dapur yang mengilap.

Banyak pelayan yang melambat.

Lagipula, mereka tidak bodoh.

Mereka hanya sekelompok pekerja yang menerima gaji.

Meskipun wanita jelas tidak bisa menghentikan mereka, jika mereka secara tidak sengaja ditusuk…

Itu tidak ada gunanya.

Oleh karena itu, mereka berdua pun linglung.

Para pelayan benar-benar ketakutan dengan aura tak kenal takut dari ibu mereka yang murahan itu.

Dia membeku di tempat, ragu-ragu dan tidak berani mendekat.

Memanfaatkan kesempatan ini.

Ibunya menatap Li Fusheng yang berdiri di luar kerumunan dan berkata dengan histeris, “Li Fusheng, tidak apa-apa jika kamu tidak memperlakukanku sebagai manusia, tetapi sekarang kamu bahkan tidak akan melepaskan anakmu sendiri? Bahkan harimau yang ganas tidak memakan anaknya sendiri. Apakah kamu lebih buruk dari binatang buas? Jika kamu menyentuh anakku, aku bersumpah tidak akan melepaskanmu bahkan jika aku menjadi hantu!”

Dia memandang wanita histeris berambut hitam itu.

Li Fusheng tidak mengatakan apa-apa.

Nyonya Wang tiba-tiba tertawa dan berkata dengan nada meremehkan, “”Dari mana wanita gila ini datang? Kau hanya seorang gadis pelayan. Ketika kau kelaparan sampai hampir mati, Kediaman Li cukup baik untuk membawamu kembali. Pada akhirnya, kau memakan dan menggunakan makanan kediaman ini sekarang, dan kau bahkan mulai melahap tuanmu?”

Ibunya menggigit bibirnya.

Wajahnya sedikit pucat.

Namun, dia dengan bijak mengabaikan ejekan Lady Wang.

Matanya masih tertuju pada Li Fusheng.

Apa pun yang terjadi.

Para lelaki tetap memiliki keputusan akhir di Kediaman Li.

Karena itu, dia tidak punya pilihan.

Menurutnya, semua keputusan ada di tangan Li Fusheng.

Dia merasakan tatapannya.

Li Fusheng mengerutkan kening namun mengabaikannya.

Sebaliknya, ia berbisik kepada salah satu penjaga, “Lemparkan mayatnya ke belakang gunung nanti. Ingatlah untuk mencari seorang pendeta untuk membebaskannya!”

Jelas sekali.

Li Fusheng tidak mempunyai perasaan apa-apa terhadap Li Yueming dan ibunya yang murahan.

Kalau tidak, dia tidak akan mengabaikan ibu dan anak itu selama lima sampai enam tahun.

Penjaga itu mengangguk sedikit untuk menunjukkan bahwa dia mengerti.

Setelah memberikan instruksinya.

Ekspresi Li Fusheng dingin saat dia berkata, “Cepat dan serang! Siapa pun yang menyerang di garis depan akan diberi hadiah lima puluh tael perak!’”

Only di- ????????? dot ???

Dia mendengar bahwa ada hadiah.

Para pelayan akhirnya merasa cukup antusias.

Mereka bergegas menuju pintu.

Ibunya yang murahan itu gemetar.

Itu bukan pengecut.

Itu bukan rasa takut.

Sebaliknya, itu adalah kebencian, kebencian yang mendalam!

Dunia menjadi suram.

Dia pun merasa kesepian.

Dalam situasi di mana tidak ada kekuasaan atau pengaruh, sebagian besar waktu, kehidupan seseorang tampak lebih buruk daripada seekor anjing.

Apa yang disebut kekerabatan itu hanyalah selembar kertas yang lebih tipis dari kertas.

Tertarik dengan hadiah besar sebesar lima puluh tael perak, para pelayan itu tidak peduli bahwa mereka hanyalah dua orang yatim dan janda yang tidak mempunyai siapa pun untuk diandalkan.

Bagaimanapun, dia bisa saja mengikatnya dan menjualnya untuk mendapatkan uang.

Mengenai hal ini.

Li Yueming tentu saja tidak akan berdiri dalam upacara.

Dia mengulurkan tangannya dan menariknya dengan lembut.

Dia dengan mudah menarik ibunya yang kurus dan tak berdaya di belakangnya.

Li Yueming menunjuk tinjunya yang tidak terlalu besar, dan menyeringai, “Baiklah, berhenti menangis. Lihat bagaimana anakmu memukuli mereka!”

Saat dia berbicara.

Li Yueming melangkah maju beberapa langkah dan melewati ambang pintu. Kemudian, dia tiba-tiba melompat dan menyerbu para pelayan.

Sebelum seorang pun bisa kembali sadar.

Li Yueming sudah mengepalkan tangannya dan meninju beberapa kali.

“Bang bang bang!”

Terdengar suara teredam.

Tujuh atau delapan pelayan itu tampaknya tiba-tiba menabrak truk lumpur.

Dia terpental beberapa meter jauhnya akibat pukulannya!

Dia jatuh ke tanah dan tidak tahu apakah dia masih hidup atau sudah mati. Melihat Li Yueming mendekati kantor

Baru pada saat itulah para pelayan lainnya terbangun dari mimpi mereka. Seseorang tanpa sadar menghantamkan tongkat panjangnya ke punggung Li Yueming.

“Ledakan!”

Terdengar ledakan keras lagi.

Seluruh lengan pelayan itu mati rasa akibat keterkejutannya.

Batang itu jatuh ke tanah.

Namun, serangannya kali ini…

Li Yueming masih tidak terluka.

Detik berikutnya.

Namun, dia melihat kaki yang menendangnya.

Pada saat kritis.

Baca Hanya _????????? .???

Hanya di Web ɾιʂҽɳσʋҽʅ .ƈσɱ

Pelayan itu tanpa sadar mengangkat tangannya untuk membela diri.

Akan tetapi, sebelum dia bisa mengangkat lengannya.

Dadanya telah retak karena kekuatan tendangan Li Yueming.

Menderita pukulan yang begitu berat.

Pembantu itu langsung tergeletak di tanah dan mati seperti paku pintu.

Li Yueming bahkan tidak memandangnya.

Dia berdiri dan berjalan menuju Li Fusheng.

Semua pelayan pada kedua belah pihak akan dibunuhnya dalam satu pukulan.

Hanya dalam beberapa menit.

Dalam sekejap mata, lebih dari separuh dari empat puluh hingga lima puluh pelayan di Kediaman Li dirawat oleh Li Yueming.

Tujuh atau delapan ikan yang tersisa yang berhasil lolos dari jaring begitu ketakutan hingga mereka berlutut di tanah dan gemetar.

Di lingkungan sekitar.

Entah itu ibu Li Yueming yang murahan atau Li Fusheng sendiri.

Atau beberapa selir yang datang ke sini untuk menonton pertunjukan.

Mereka semua begitu terkejut hingga bola mata mereka terbelalak!

Tuhan…

Apa yang mereka lihat?

Seorang anak berusia enam tahun benar-benar memukuli 40 hingga 50 orang dewasa?

Apakah dunia ini gila atau mereka yang gila? Tapi apa pun yang mereka pikirkan,

Wajah Li Yueming masih tanpa ekspresi.

Dia menepuk-nepuk debu dari tangannya dan berjalan melewati tumpukan mayat. Li Yueming berjalan langsung ke Li Fusheng dan berkata, “‘ISO, apa sebenarnya yang kamu inginkan?”

Dia masih bisa mencium bau darah di tubuh pemuda itu.

Wajah Li Fusheng pucat, dan keringat dingin menetes di wajahnya.

Li Yueming tidak hanya membunuh beberapa lusin ayam.

Ada empat puluh hingga lima puluh orang!

Bagaimana mungkin seorang anak yang belum berusia tujuh tahun memiliki kekuatan yang begitu mengerikan?

Dia menelan ludahnya.

Li Fusheng berbalik dan melirik dua penjaga kekar di belakangnya.

Dia memperhatikan tidak ada ekspresi aneh lain pada wajah penjaga itu selain sedikit keterkejutan.

Baru saat itulah dia merasa sedikit lebih percaya diri.

Keduanya adalah seniman bela diri yang direkrut oleh keluarga Li dengan menghabiskan banyak uang dari Sekolah Seni Bela Diri Pelabuhan Qingdu.

Bagaimanapun juga, dunia saat ini tidak damai.

Tidak peduli apakah itu sedang bepergian atau sedang jalan-jalan.

Tanpa perlindungan seorang ahli, dia hanya seekor domba berkaki dua di mata para bandit dan penyamun.

Karena itu, dia tidak punya pilihan.

Selama keluarga memiliki kekuasaan, mereka akan pergi ke dojo untuk menyewa beberapa seniman bela diri sebagai penjaga.

Para penjaga yang bisa mengikuti Li Fusheng sepanjang tahun.

Tentu saja, mereka semua adalah Murid Bela Diri yang hebat, dan mereka dapat menghancurkan beberapa ratus kilogram batu dengan satu pukulan.

Mereka memiliki kekuatan tempur yang tidak dapat ditandingi oleh orang biasa.

Dengan keduanya sebagai kartu truf.

Li Fusheng nyaris tidak bisa mempertahankan ketenangannya di permukaan. Dia berkata dengan tegas, “Ayah…aku tidak bermaksud apa-apa lagi. Aku hanya bersusah payah mencarikan seorang guru untuk mengajarimu seni bela diri. Kenapa kau tidak keluar?”

Kedengarannya dia masih menanyainya.

Namun, itu jelas.

Pada saat ini, Li Fusheng sudah takut.

Dia menatap Li Yueming seolah sedang melihat monster!

Li Yueming tidak mengatakan apa-apa.

Sepasang mata menatap lurus ke arahnya.

Dia sedang ditatap oleh mata yang setenang air.

Itu langka.

Li Fusheng benar-benar merasakan rasa berat dari tubuh Li Yueming!

Seolah-olah orang yang berdiri di depannya bukanlah seorang remaja berusia enam tahun.

Sebaliknya, itu adalah raksasa yang beratnya tak tertandingi!

Setelah dipandangi cukup lama.

Li Fusheng ketakutan setengah mati.

Emosinya sudah di ambang kehancuran.

Tepat saat Li Fusheng hendak menyerah pada tekanan dan hendak menangis serta memohon belas kasihan…

Akhirnya.

Read Web ????????? ???

Dua Murid Bela Diri di belakang Li Fusheng berdiri.

Salah satu pria berotot itu mengukur Li Yueming dan berkata, “Saya tidak menyangka bahwa seorang anak berusia enam tahun dapat memiliki tubuh yang kuat. Seperti yang diharapkan, pahlawan datang dari orang-orang muda!”

Mendengar ini.

Tatapan Li Yueming juga menjauh dari Li Fusheng.

Faktanya, Li Yueming sama sekali tidak peduli dengan siapa pun di Kediaman Li.

Baik mereka hidup atau mati, mereka hanyalah pejalan kaki yang bagaikan semut baginya.

Asal dia tidak memprovokasinya.

Alasan mengapa dia menahan Li Fu Sheng adalah karena dia ingin mendapatkan keadilan untuk ibunya.

Lagipula, bajingan ini tidak akan mengenali siapa pun begitu dia menarik celananya.

Jika dia tidak memberinya pelajaran yang mendalam, bukankah keluhan ibunya yang murahan akan sia-sia?

Pada kenyataannya.

Li Yueming lebih tertarik pada dua seniman bela diri di samping Li Fusheng.

Lagi pula, misi utamanya di dunia ini adalah untuk memperoleh kekuasaan dan pengaruh.

Karena itu, dia tidak punya pilihan.

Untuk waktu yang lama di masa depan.

Para seniman bela diri yang berada di puncak adalah lawan yang Li

Yueming benar-benar perlu mengerti.

Dia dengan santai menghancurkan kaki Li Fusheng.

Dia melemparkannya ke tanah seperti anjing mati.

Li Yueming menatap kedua seniman bela diri itu dan berkata, “Oh? Bolehkah aku tahu apa yang kalian berdua butuhkan?”

Pria berotot itu memandang Li Fusheng yang lumpuh.

Ekspresinya langsung menjadi gelap.

“Tidak juga,” katanya sambil tersenyum. “Aku hanya ingin kau tahu bahwa yang terbaik adalah menyembunyikan ketajamanmu sebelum tinjumu cukup keras!”

Saat dia berbicara.

Pria berotot itu tiba-tiba mengerahkan tenaga dari pinggangnya. Dia menendang.

Tendangan ini dilakukan dalam keadaan marah, sangat tajam dan kuat.

Itu bisa menghancurkan batu besar seberat 250 kilogram!

Bagaimanapun, Li Yueming masih begitu kejam terhadap Li Fusheng bahkan ketika mereka berdua sudah berdiri.

Bagi mereka, ini adalah provokasi yang ekstrem.

Orang kuat tentu tidak akan menahan diri.

Tepat saat pria berotot itu mengira Li Yueming akan membayar harga atas kesombongannya.

Apa yang terjadi selanjutnya mengejutkannya!

Namun, Li Yueming tiba lebih dulu.

Tangannya seperti dua tang besi yang mencengkeram kaki kanannya.

Dia langsung mengandalkan tubuhnya yang seperti banteng untuk menerima tendangannya dengan kuat!!!

PS Saya membuat beberapa perubahan kecil, dan sekarang saya botak.

Karena penulis bangun pagi-pagi untuk mengedit artikelnya, saya mohon semua orang untuk memberikan masukan.

Setelah melewati masa kanak-kanak, alur cerita selanjutnya pasti lebih menyenangkan.

Only -Web-site ????????? .???