Mythical Era: I Evolved Into A Stellar-Level Beast - Chapter 52

Only Web ????????? .???

Bab 52: Bab 52: Memasuki Muara Laut

Penerjemah: 549690339

“Sayangnya, Jack Clark, keterampilan pedang dan metode kultivasi utamamu tidak saling melengkapi.”

“Juga, tampaknya kemampuan pedangmu masih di level pemula, bahkan belum menembus level pertama. Kalau tidak, dengan ledakan kekuatan dan kelincahanmu, kekuatanmu akan jauh lebih kuat.”

Pada pukul empat sore, di ruang baca lantai tiga puluh tiga, Freya Louise memegang Sutra Welas Asih Agung, berkata dengan sedikit penyesalan.

Dragon Elephant Power terutama difokuskan pada kekuatan dan pertahanan, namun ilmu beladiri tingkat rendah Heart’s Eye Bright Knife membuat Jack sulit untuk menunjukkan kelebihannya secara penuh, belum lagi kemampuan berpedangnya yang masih di tingkat pemula.

Sebaliknya, Justin Welan, dengan Skill Tanah Padat Kura-kura Hitam miliknya, yang memiliki metode pertarungan pertahanan perisai bawaan, telah meningkatkan kekuatan bertarungnya secara signifikan setelah baru saja menerobos.

Demikian pula, praktisi metode kultivasi tingkat tinggi lainnya juga memiliki teknik pertempuran yang saling melengkapi. Kekuatan mereka melampaui orang biasa setelah menembus Surga Lapisan Kedua.

Untuk masalah ini, Jack hanya tersenyum tipis dan berkata dengan acuh tak acuh, “Tidak apa-apa, aku sudah sangat puas dengan kekuatanku saat ini.”

“Lagipula, tidak ada situasi yang sempurna di dunia ini. Berpikir terlalu banyak tidak akan mengubah situasi saat ini, jadi kultivasi yang mantap sudah cukup.”

Freya memujinya, “Jack, aku rasa pola pikirmu sangat cocok untuk jalur kultivasi.”

“Sama sekali tidak, kamu juga tidak buruk. Kamu diam-diam akan menerobos Surga Lapisan Kedua.” Jack memujinya.

“Mengapa saya merasa kita hanya mengolok-olok pencapaian masing-masing?”

“Saya hanya mengatakan fakta.” Jack menjawab dengan ekspresi polos.

Freya tersenyum dan menundukkan kepalanya untuk membaca bukunya.

Melihat hal ini, Jack pun tersenyum dan mengambil buku untuk dibacanya dengan santai. Ia tampak menikmati waktu seperti ini setiap sore, entah karena kebiasaan atau hal lainnya.

Dengan seorang wanita cantik di sampingnya, keduanya membaca tanpa saling mengganggu. Suasana ini membuatnya merasa sangat rileks dan nyaman.

Only di- ????????? dot ???

Merasakan hangatnya sinar matahari yang menyinari tubuhnya melalui jendela, kesadaran Jack tiba-tiba tenggelam, dan Binatang Unik yang tersembunyi jauh di dasar sungai lebih dari tiga puluh meter di bawah air membuka matanya.

Gurgle, gurgle!!

Binatang Berlapis Baja Berat berwarna hitam, yang telah tumbuh hingga sepanjang 1,5 meter dengan bagian tertebalnya setebal pinggangnya, menyemburkan gelembung dan mengibaskan ekornya untuk mengaduk lumpur.

Dengan baju zirahnya yang tebal, sirip punggung yang tegak, anggota tubuh yang kokoh, dan tanduk bulu merah di kedua sisi kepalanya yang melebar seperti sayap, Binatang Berbaju Zirah Berat itu kini tampak semakin ganas.

Setelah memakan semua Ikan Mutasi di sekitar tepi sungai dalam radius puluhan mil, Jack mengendalikan Binatang Berlapis Baja Berat untuk berenang ke hilir sungai selama dua hari terakhir, mencapai muara laut yang jaraknya lebih dari seratus kilometer.

Seiring dengan mendekatnya muara laut, lebar dan kedalaman permukaan sungai pun bertambah, dan jumlah ikan pun bertambah, seperti…

Dari kejauhan, seekor Ikan Mutasi yang ganas melesat ke arah Binatang Berlapis Baja Berat dengan kecepatan yang mencengangkan, mulutnya yang penuh dengan taring dan gigi menggigit dengan ganas leher Binatang Berlapis Baja Berat itu.

Dalam kondisi normal, Ikan Mutasi yang ganas ini akan menggunakan kecepatan ledakannya untuk mencabik mangsanya dengan Energi Kinetik dari ledakan instan mereka.

Namun hari ini… saat mulut ikan itu menggigit leher Binatang Berlapis Baja Berat itu dan rahang atas serta bawahnya bertabrakan dengan lapisan baja tebal itu, terdengar bunyi klik yang keras.

Ketika Energi Kinetik gagal mencabik mangsanya, gaya tersebut bereaksi pada dirinya sendiri, dan setengah rahang bawah ikan patah karena benturan tersebut.

Ledakan! Air memercik ke mana-mana.

Binatang Berlapis Baja Berat itu mengayunkan cakar depannya, menghantam kepala Ikan Bermutasi dengan kekuatan yang mengerikan, menyebabkan kepalanya roboh, hancur, dan darah bercampur zat putih berceceran di mana-mana.

Baca Hanya _????????? .???

Hanya di Web ɾιʂҽɳσʋҽʅ .ƈσɱ

Ini adalah metode berburu Heavy Armored Beast: memikat musuh agar menyerang dengan pertahanannya yang mengerikan dan membunuh mereka dalam sekejap dengan serangan balik.

Adapun mengapa ia memilih mode ini, tentu saja karena terlalu lambat.

Dengan ukurannya yang semakin besar dan pertahanan yang semakin kuat, berat Binatang Berlapis Baja Berat itu telah mencapai tingkat yang mencengangkan. Sekalipun Binatang Berlapis Baja Berat itu dapat mengerahkan seratus kali kekuatannya, ia masih terpengaruh oleh gravitasi, membuat kecepatan dan kelincahannya di dalam air tidak sebanding dengan ikan-ikan ramping ini.

Di bawah permukaan sungai yang bergelombang, saat Binatang Berlapis Baja Berat itu mencabik dan mengunyah makanannya, aroma darah yang pekat menyebar, menarik banyak ikan kecil seukuran jari.

Setiap kali Binatang Berlapis Baja Berat itu mengunyah, serpihan daging dan darah berhamburan keluar dari sela-sela giginya, menarik perhatian segerombolan ikan kecil.

Kadang kala, seekor ikan kecil akan ditelan oleh Binatang Berlapis Baja Berat, namun itu tidak dapat menghentikan kegilaan mereka.

Saat Heavy Armored Beast selesai menyerang, seekor ikan buas yang panjangnya lebih dari dua meter tiba-tiba berhenti dan melihat ke kejauhan.

Sekitar sepuluh meter jauhnya, di air sungai yang kabur, sebuah bayangan besar berputar-putar, seakan-akan sedang mengamati Binatang Berlapis Baja Berat itu, dan memancarkan sedikit rasa bahaya.

Ini adalah kali pertama Binatang Berlapis Baja Berat menghadapi sensasi yang membahayakan sejak dilepaskan ke dalam air.

Binatang Berlapis Baja Berat itu tak dapat menahan diri untuk melepaskan kepala ikan yang dipegangnya, otot-ototnya menegang, dan tiga pasang tanduk berbulu merah di kepalanya terbuka, siap menyerang.

Akan tetapi, karena merasa bahwa Binatang Berlapis Baja Berat itu bukanlah lawan yang mudah, makhluk sepanjang enam meter itu berputar-putar sebentar sebelum menghilang ke kedalaman air.

Baru setelah ikan bermutasi itu menghilang, kewaspadaan di mata Binatang Berlapis Baja Berat itu berangsur-angsur menghilang. “Saya tidak menyangka ikan bermutasi yang begitu ganas itu mengintai begitu dekat dengan muara sungai.”

“Saya harus lebih berhati-hati.”

Selagi ia merenung, Jack menggerakkan kesadarannya, mengendalikan Binatang Berlapis Baja Berat itu untuk berenang menuju pantai yang jaraknya beberapa kilometer, bersiap untuk menggali sarang guna menetap terlebih dahulu.

Meskipun ada beberapa ikan bermutasi di sini yang memberinya rasa bahaya, makanan yang melimpah juga memenuhi kebutuhan pertumbuhan Avatar-nya, jadi Jack tentu saja tidak akan pergi.

Dalam perjalanan ke pantai, Heavy Armored Beast memburu ikan lain yang mirip serigala laut bermutasi dan panjangnya lebih dari dua meter untuk makanan.

Setelah memakan mangsanya sampai kenyang, Jack mengendalikan Binatang Berlapis Baja Berat itu untuk menggali lubang baru di tepi sungai sebelum perlahan menarik perhatiannya, hanya untuk mendapati gadis di seberangnya tengah memperhatikannya.

“Ada apa? Apa ada sesuatu di wajahku?” tanya Jack sambil menyentuh pipinya dengan bingung.

Read Web ????????? ???

Freya mengalihkan pandangannya dengan tenang, lalu berbisik, “Tidak apa-apa, ini hanya sudah malam, dan kamu melamun, jadi aku bertanya-tanya apakah aku harus membangunkanmu.”

“Sudah hampir pukul enam. Waktu berlalu begitu cepat.” Jack melirik jam di dinding dan tak dapat menahan diri untuk tidak mendesah.

Pada saat itu, Freya tiba-tiba bertanya, “Ngomong-ngomong, Jack, apakah kamu bebas hari Minggu ini?”

Jack bingung, “Kenapa, ada apa?”

Freya mengangguk pelan, “Saat berkultivasi sore ini, ketua kelas mengatakan bahwa ratusan hektar bunga teratai di Danau Bulan sedang mekar penuh, dan dia berencana untuk mengadakan tamasya kelompok pada hari Minggu.”

“Selain kami berlima di klub, Shirley Lesser, adik ketua kelas, juga akan ikut. Dia bertanya apakah kamu ingin ikut.”

Menghadapi pertanyaan ini, Jack tidak setuju maupun tidak tidak setuju, tetapi hanya tersenyum dan menatap gadis di seberangnya, “Baiklah, kamu ingin aku pergi?”

Tatapan Freya berkedip, dan dia berkata dengan santai, “Kurasa kau bisa pergi melihatnya. Kita semua telah berkultivasi sejak awal semester, dan semua orang sedikit lelah secara mental.”

“Kita bisa menganggap ini sebagai perjalanan yang menenangkan, sehingga kita bisa terus berkultivasi dengan pola pikir yang lebih baik setelahnya. Bagaimana menurutmu?”

Jack mengangguk, “Kau masuk akal.”

Mata gadis itu berbinar, “Jadi, kamu mau pergi?”

Jack mengangguk tanda setuju, “Ya, lagipula, meskipun aku tidak menghormati ketua kelas, aku harus menghormatimu, Freya.”

Mendengar jawaban ini, gadis itu hanya menyeringai dan memalingkan wajahnya, matanya dipenuhi tawa.

Only -Web-site ????????? .???