Tidak Bisa Mengalihkan Pandanganku Darimu - Chapter 1634

Bab 1634: Semua Atau Tidak Sama Sekali

Penerjemah:  Terjemahan Fantasi Tak Berujung  Editor:  Terjemahan Fantasi Tak Berujung

Karena itu, setelah melihat keluarga Cheng, Xiao Ya merasa bahwa gangster tidak semuanya berpenampilan garang.

Semangkuk tahu busuk meletakkan dasar bagi persahabatan Xiao Ya dan Cheng Jinnian. Jiang Yao hanya istirahat makan siang, dan Cheng Jinnian, yang selama ini mengabaikan Xiao Ya, tidak dapat dipisahkan dari Xiao Ya.

Karena dia harus memberikan akupunktur Master Cheng, Jiang Yao bekerja sedikit keras malam itu. Sudah hampir jam 11 ketika dia kembali ke kamarnya untuk beristirahat.

Keluarga Cheng tinggal di rumah Paman Kedua Lu. Cheng Jinnian muda tidak tahan lagi setelah Jiang Yao pergi. Dia pergi ke kamarnya untuk beristirahat sementara saudaranya pergi ke kamar Master Cheng.

Di dalam kamar, Master Cheng berdiri di depan jendela dengan baju tidurnya, berbicara di telepon dengan istrinya. Karena dia baru saja mandi obat, tubuhnya memiliki bau obat Cina yang kuat. Dia berdiri di dekat jendela, dan angin membawa aroma tubuhnya ke hidung Cheng Jinyan.

Cheng Jinyan berdiri di pintu selama beberapa detik. Ketika dia melihat ayahnya sedang berbicara di telepon dengan ibunya, dia pergi. Master Cheng mendengar suara itu dan berbalik untuk melihat ke pintu. Dia hanya melihat sosok Cheng Jinyan, tetapi dia tidak mengatakan apa pun untuk menghentikannya.

Sebagai seorang ayah, dia merindukan tahun-tahun pertumbuhan Cheng Jinyan. Cheng Jinyan menghormatinya, tetapi dia tidak sedekat dengan putra sulungnya seperti halnya dengan putra bungsunya.

Cheng Jinyan lebih dekat dengan ibu tirinya, Xie Qiuran, yang telah merawatnya.

“Jangan khawatir. Kerabat Jiang Yao adalah orang baik. Mereka berpikiran terbuka dan masuk akal, dan mereka sangat baik pada Jiang Yao.” Master Cheng tahu apa yang ingin diketahui istrinya, jadi dia memberitahunya. “Saya menghabiskan beberapa waktu dengan orang tua suaminya hari ini, dan mereka tidak rewel. Jiang Yao adalah anak yang diberkati. Orang tuanya memperlakukannya seperti anak mereka sendiri, dan mertuanya mencintainya dan sangat toleran padanya. Saya akan membawa Anda ke sini ketika Anda lebih baik. ”

Xie Qiuran, tidak, Cheng Xinyou, ada di ujung telepon. Setelah mendengar apa yang dikatakan Master Cheng, dia tersenyum lembut pada dirinya sendiri. Semua berita yang dia dengar tidak meyakinkan seperti jawaban yang diberikan suaminya setelah dia secara pribadi pergi untuk melihatnya.

Master Cheng berkata dia akan membawanya ke rumah Jiang Yao ketika dia sudah lebih baik. Meskipun Cheng Xinyou memikirkannya dan tergoda, dia tahu bahwa dia tidak dapat melewati batas itu sebelum Jiang Yao mengambil inisiatif untuk mengundangnya.

Oleh karena itu, Cheng Xinyou hanya tersenyum mendengar kata-kata terakhir Master Cheng dan tidak mengatakan apapun.

Jadi Master Cheng juga tahu kekhawatiran Cheng Xinyou, jadi dia mengubah topik pembicaraan dan mengangkat masalah keluarga Lin.

“Saya pergi ke keluarga Lin. Awalnya, saya khawatir keluarga Lin akan mengganggu Jiang Yao, tetapi suami Jiang Yao sudah menakuti mereka berdua. Jiang Yao memiliki dua pengawal di sisinya, dan keduanya juga mencari anggota keluarga Lin. Begitu Nyonya Tua Lin tiba, dia akan diseret ke luar kota. Tidak peduli apa, dia akan dihapus. ”

Demikian pula, karena Master Cheng melihat Nyonya Tua Lin, dia juga melihat mantan suami Cheng Xinyou. Sebagai suami Cheng Xinyou, Master Cheng, secara objektif mengevaluasi mantan Cheng Xinyou, dengan mengatakan, “Kamu pasti buta telah jatuh cinta dengan pria itu. Jika Anda bertemu saya lebih awal, Anda tidak akan merasakan sakitnya tahun-tahun itu.”

Orang tua itu cemburu. Cheng Xinyou menghela nafas panjang. “Jika aku bertemu denganmu saat itu, aku pikir aku akan menghindarimu. Ketika saya melihat Anda di penjara, saya putus asa. Jika aku tidak bersamamu, aku akan menjadi Xie Qiuxiang selamanya.. Kamu adalah harapan terakhirku.”